25 March 2022

Kecamatan dan PT Japfa Gelar Vaksinasi Booster

BIRINGKANAYA, BKM -- Guna mendukungan percepatan vaksinasi di Kota Makassar, pihak Kecamatan Biringkanya bersama PT Japfa mengadakan vaksinasi massal. Pemberian vaksinasi satu, dua dan tiga (booster). Camat Biringkanaya, Benyamin B Turupadang, menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi massal ini hanya satu hari. Bila dilihat dari yang hadir, masyarakat cukup antusias. Berdasarkan data, didominasi warga yang ingin mendapatkan vaksin kedua dan ketiga atau booster. Warga yang datang ke PT Japfa Jalan Prof Dr Ir Sutami No.KM.17, Pai, Kecamatan Biringkanaya, merupakan dari kelurahan Pai dan kelurahan Daya juga pekerja PT Japfa. “Kami sudah umumkan ke kedua kelurahan ada vaksinasi massal yang diadakan PT Japfa,” terang camat Benyamin, Rabu (23/3). Benyamin mengaku, sudah mengajak warga yang belum vaksin dosis satu, dua dan tiga. Umumnya sudah vaksin minimal dosis satu. Jadi, banyak yang daftar untuk dosis dua dan tiga. “Kegiatan vaksin menuju 100 persen terus dilaksanakan di tem- pat - tempat perusahaan selain di Kontainer kelurahan, kegiatan vaksin ini adalah program pemer- intah yang harus kita terus suk- seskan. Saya berharap dukungan dari masyarakat tentunya untuk ikut vaksin, ungkapnya. (jun)
25 March 2022

Dekranasda Gelar Pelatihan Menjahit ke Pencari Kerja

MAKASSAR, BKM -- Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sulsel, Naoemi Octarina membuka pelatihan keterampilan bagi pencari kerja kejuruan menjahit (Paket I) dan Tata Boga (Paket II) Bekerjasama dengan Dekranasda Sulsel tahun 2022, yang dilaksanakan di hotel Tree, Jalan Pandang Raya, Rabu (23/3) malam. Kegiatan ini juga diadakan selama tiga hari dari tanggal 23 hingga 25 Maret 2022. Diketahui peserta yang diikuti sebanyak 40 orang serta diberikan peralatan baik mesin jahit dan mixer. Dalam sambutannya, Naoemi Octarina menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada dinas tenaga kerja dan transmigrasi yang mensupport dan bekerjasama dengan Dekranasda sehingga banyak hal yang bisa dikerjasamakan dengan OPD-OPD lain. "Tentu ini menjadi harapan kami agar OPD-OPD lain melibatkan Dekranasda dan PKK dalam program-program yang ada," ucap Naoemi sekaligus membuka kegiatan tersebut. Untuk itu, kata Naoemi, meski ini kelihatannya kecil akan tetapi manfaatnya sangat besar karena bisa dirasakan. Dan ini adalah arahan dari bapak gubernur bagaimana mengadakan suatu kegiatan walaupun jumlahnya kecil tapi bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. "Kami berharap agar para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik, sehingga kedepannya bisa membuka lapangan pekerjaan. Dan angka pengangguran semakin berkurang," harapnya. Sementara itu, Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulsel, Tautoto Tana Ranggina, mengatakan, bahwa program ini adalah program tahunan dimana, tahun lalu dibuat di beberapa kabupaten dan tahun ini dinas bekerjasama dengan Dekranasda diadakan di Makassar dan tahun depan bekerjasama dengan PKK. Menurut Tautoto yang juga Asisten III menambahkan, kegiatan ini sangat penting karena ditengah masa pandemi covid-19 masyarakat banyak yang kehilangan pekerjaan, dengan dia memiliki keterampilan ini sehingga dia bisa bekerja minimal dia buat diri dan keluarganya. "Kami berharap dengan adanya pelatihan ini, masyarakat dapat meningkatkan keterampilan (Soft Skill) dan kita juga berharap ada tindak lanjut kedepannya untuk membuat kegiatan ini di beberapa kabupaten," ungkapnya. Turut hadir wakil ketua Dekranasda provinsi Sulsel Sri Rejeki Hayat, Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi provinsi Sulsel Tautoto Tana Ranggina.(jun)
24 March 2022

Tim Gabungan Gelar Edukasi

Tim gabungan dari satuan tugas pengurai kerumunan (Raika) Kecamatan Mariso, kembali turun ke lapangan melaksanakan edukasi ke sejumlah pelaku-pelaku usaha, Kamis (24/3). Ia menyampaikan agar beraktivitas tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes).
22 March 2022

Personel Polres Maros Jalani Vaksinasi Ketiga

Para personel Polres Maros Polda Sulawesi Selatan menjalani vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau vaksin booster (penguat), Senin (21/3). Vaksinasi dilakukan di ge￾dung Promoter Polres Ma￾ros. Untuk menghindari ker￾umunan, vaksinasi dilaku￾kan 3 gelombang. Mulai dari anggota Polres hingga Polsek Jajaran.
22 March 2022

BINDa Sulsel Vaksinasi Booster di Sinjai

Badan Intele￾jen Daerah (BINDa) Sulawesi Selatan kembali menggelar vaksinasi covid-19. Kali ini diselenggarakan di Kabupaten Sinjai bekerja sama Pemkab Sinjai.
22 March 2022

Angkasa Pura Akhirnya tak Butuhkan PCR

MAKASSAR, BKM — Setelah bertahan tetap menggunakan persyaratan PCR dan swab untuk penumpang pesawat, kini Angkasa Pura I Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar mulai menerapkan pembebasan aturan tes antigen dan PCR jika telah melakukan vaksinasi lengkap. Penerapan aturan baru tersebut, setelah adanya surat edaran Kementerian Perhubungan (Kemenhub). General Manager Bandara Sultan Hasanuddin, Wahyudi, menyebutkan,pihaknya sudah menerima surat edaran Satgas Covid-19 dan Kemenhub terkait tentang syarat Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN). Ia mengaku aturan tersebut mulai diberlakukan sejak Selasa sore (8/3) kemarin usai mendapat surat edaran Satgas Covid-19. “PPDN (pelaku perjalanan dalam negeri) yang telah mendapatkan vaksin lengkap maupun booster tidak diwajibkan menunjukkan hasil negatif PCR atau antigen,” ujarnya, Rabu (9/3). Berbeda bagi calon penumpang yang baru satu kali vaksin yang tetap diwajibkan menunjukkan tes antigen ataupun PCR. Jika hasil menunjukkan hasil negatif PCR yang sampelnya diambil dalam waktu 3×24 jam. “Kalau antigen negatif yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 1×24 jam sebelum keberangkatan,” ujar dia. Sementara bagi penumpang yang memiliki kormobid dan tidak bisa melakukan vaksin, wajib menunjukan hasil negatif tes PCR dan Antigen. Selain itu, calon penumpang juga harus menunjukkan surat keterangan dokter dari rumah sakit pemerintah tidak bisa mengikuti vaksinasi Covid-19. “Sementara untuk calon penumpang usia di bawah 6 tahun dapat melakukan perjalanan dengan pendamping perjalanan, wajib menggunakan aplikasi Peduli Lindungi, dan menerapkan protokol kesehatan,” bebernya. (jun)
22 March 2022

Plt Gubernur Akui Ada Penurunan Kasus Covid

MAKASSAR, BKM — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang juga merupakan Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) dan Koordinator PPKM untuk wilayah luar Jawa-Bali menggelar rapat perkembangan kasus covid-19 dan evaluasi PPKM di luar Pulau Jawa-Bali diikuti kementerian/lembaga terkait, gubernur, bupati dan wali kota, Minggu (6/3). Pelaksana Tugas Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman hadir langsung mengikuti secara virtual. Pada rapat ini, Airlangga menyampaikan, kasus harian per 5 Maret sebanyak 30.156 kasus, kasus kematian 322 kasus, angka reproduksi efektif (Rt) di Indonesia 1,09 dan laju penularan covid-19 menurun di semua pulau. Meskipun masih ada di atas angka 1. “Namun di semua pulau mengalami penurunan signifikan,” katanya. Kasus harian dan kasus aktif di luar Jawa-Bali menurun mengikuti di Jawa dan Bali. Dari data Kemenkes, untuk Rt di Sulsel dalam sepekan juga turun, dari 18,60 persen (27/2) turun 13,63 persen (5/3). Wamenkes Dante Harbuwono meminta agar sosialisasi perluasan cakupan layanan telemedicine bagi pasien positif Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri atau isoman dilakukan oleh Pemerintah daerah. Diketahui, layanan ini juga telah memperluas layanan di Pulau Sulawesi, yakni di Kota Makassar. Melalui layanan telemedicine pasien Covid-19 bisa mendapatkan layanan telekonsultasi dan paket obat secara gratis. Layanan dapat diakses melalui https://isoman.kemkes.go.id/. Sedangkan, Data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Bahwa sepekan terakhir masyarakat Sulsel untuk protokol kesehatan, dari 22.017 orang yang dipantau, 88,70 persen patuh memakai masker dan 86,58 persen patuh menjaga jarak. Dirjen PAUD Disdakmen Kemendikbudrisek, Jumeri, menyampaikan paparannya, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di luar pulau Jawa – Bali ada yang sesuai dan sebagian tidak sesuai dengan SKB 4 Menteri dan Diskresi SKB 4 Menteri. Adapun penerapannya di provinsi dan kabupaten/kota Sulsel dinilai telah sesuai. Andi Sudirman sendiri melaporkan per 5 Maret 2022 jumlah kasus harian positif 795 kasus, sembuh 1.609 kasus dan meninggal 9 orang. “Adapun untuk 5 Maret, jumlah kasus terkonformasi positif 795 kasus dan meninggal 9 orang,” sebut Andi Sudirman. Adapun pelaksanaan PPKM berdasarkan level hingga 14 Maret, Level 2 dilaksanakan di Wajo sedangkan level 3 di 23 kabupaten/kota lainnya. Tingkat penularan komunitas untuk tingkat 4 (26/2 – 5/3) terdapat 1 daerah yakni Tana Toraja dimana sebelumnya terdapat 4 daerah. Capaian vaksinasi untuk Dosis 1 telah mencapai 84,92 persen, Dosis 2 sebanyak 57,75 persen dan Dosis 3 sebesar 2,62 persen. Vaksinasi Dosis 2, 3 dan lansia ini yang kembali kita genjot. Adapun untuk memudahkan dan mendekatkan layanan vaksinasi kepada masyarakat dan menjangkau masyarakat kelompok rentan hadir program Sulsel Kebut Vaksinasi dengan layanan mobile vaccinatornya. “Gerai vaksin oleh Rumah Sakit Pemprov Sulsel dan tempat-tempat pelayanan publik. Vaksinasi keliling menyasar komunitas rentan,” sebutnya. (jun)
22 March 2022

Angkasa Pura I Tetap Syaratkan PCR dan Swab

MAKASSAR, BKM –Pemerintah pusat telah melonggarkan syarat bagi masyarakat yang ingin berpergian baik dengan pesawat. Kelonggaran mereka lakukan dengan menghapus tes covid-19 baik PCR maupun antigen swab bagi pelaku perjalanan domestik yang menggunakan pesawat. Hanya saja, keputusan dari pemerintah pusat belum dijalankan oleh pihak PT Angkasa Pura I, sebab mereka masih menunggu surat edaran resmi dari pemerintah. Hal tersebut dibenarkan, Humas Angkasa Pura I, Iwan Risdianto. Ia mengatakan, saat ini pihak Angkasa Pura belum mendapatkan surat edaran, sehingga untuk persyaratan perjalanan domestik masih harus menggunakan PCR dan Antigen sebagai syarat penerbangan. “Kan belum ada edarannya, mudah-mudahan benar informasi yang beredar,” ungkap Iwan Risdianto, saat dikonfirmasi, Selasa (8/3). Dirinya mendukung jika kebijakan tersebut terwujud, pasalnya hal tersebut merupakan keinginan yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Dimana, bepergian tidak harus lagi melakukan PCR dan Antigen. “Karena kita sangat menunggu itu, penumpang juga sangat mengharap itu yang ditunggu tunggu penumpang sekarang kan pergi kemana mana tanpa harus PCR atau antigen,” terangnya. Ia menegaskan saat ini pihak Angkasa Pura masih menunggu surat edaran tersebut.”Kami juga menunggu surat edaran dari pemerintah,” tutupnya. Senada yang diungkapkan Iwan, Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, dr Arman Bausat, mengungkapkan, belum menerima surat edaran dari kebijakan tersebut. “Baru secara lisan tapi belum keluar aturannya. Dalam penerapannya kan harus ada aturan tertulisnya supaay bisa menjadi pegangan,” ujarnya. Lanjut, dr Arman mengatakan, pernyataan terkait kelonggaran penerbangan masih menunggu surat edarannya dikeluarkan. “Kan itu kabar gembira tidak perlu lagi PCR dan antigen, tapi kita tunggu secepatnya keluar aturannya,” jelasnya. Mengenai potensi penyebaran covid-19 yang ditimbulkan dari pelonggaran tersebut, dr Arman menambahkan, pemerintah pastinya telah memperhitungkan secara matang sebelum edaran tersebut dikeluarkan. “Jadi sudah ada pasti perhitungannya kemungkinan sudah ada herd immunity di masyarakat sehingga orang yang naik pesawat misalnya sekarang syaratnya naik pesawat harus ada sertifikat vaksin lengkap. Artinya sudah ada kekebalannya berarti kemungkinann orang yang berada di dalam pesawat itu sudah kebal terhadap virus,” tutupnya. Terpisah, Menko Kemaritiman, Luhut Panjaitan, menegaskan, pelonggaran terhadap swab dan PCR tak hanya bagi penumpang pesawat, pelonggaran juga dilakukan terhadap penumpang moda transportasi darat dan laut. Hal itu, diputuskan setelah rapat terbatas evaluasi pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang dipimpin Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Namun katanya, penghapusan syarat itu hanya berlaku bagi orang yang telah menerima dua dosis vaksin covid-19. Luhut menghapus syarat itu akan dalam surat edaran. Aturan baru akan terbit dan berlaku dalam waktu dekat. “Pelaku perjalanan domestik dengan transportasi darat, laut, maupun udara yang sudah melakukan vaksinasi dosis dua sudah tidak perlu menunjukkan bukti antigen maupun PCR negatif,” kata Luhut dalam jumpa pers via kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin (7/2). Selain bagi masyarakat di dalam negeri, pemerintah juga melonggarkan kebijakan bagi pelaku perjalanan luar negeri (PPLN). Pemerintah menghapus peraturan bagi orang yang baru datang dari luar negeri ke Bali. PPLN itu, kata Luhut, harus menunjukkan pemesanan hotel untuk menginap empat hari. Mereka juga wajib mengikuti vaksinasi covid-19 sebanyak dua dosis. (jun).
20 March 2022

Korwil Disdik Pattallassang Optimis 615 Murid Tuntas Tervaksin

Koordinator Wilayah Dinas Pendidikan (Korwil Disdik) Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa, H Nur Bakir, mengaku optimis 615 murid SD di wilayah kerjanya yang belum tervaksin atau tertunda vaksin, bisa tuntas sebelum akhir Maret ini.
20 March 2022

Pemkab Gowa Gelar Vaksinasi Kolaborasi, Libatkan BIN, Kodam, Kejati, dan Paguyuban Tionghoa

Bupati Gowa, Adnan Pu￾richta Ichsan, mengharap￾kan dengan vaksinasi mas￾sal yang digelar di pelataran Istana Tamalate, Minggu (20/3) ini, dapat segera menuntaskan hingga 100 persen vaksin dosis perta￾ma maupun dosis kedua.