Sehari Ditargetkan 1.700 Anak di Kabupaten Bogor Divaksin

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana, memberi semangat kepada dua anak SDN 01 Pajeleran yang akan disuntik vaksin Covid -19.

 

Bogor,- Program vaksinasi Covid-19 khusus anak di Kabupaten Bogor makin dimasifkan, agar sebelum Ramadhan semua anak-anak usia 6 hingga 11 tahun di Bumi Tegar Beriman yang mencapai setengah juta jiwa lebih sudah mendapatkan vaksin.

“Khusus Kabupaten Bogor, kita targetkan sehari 1.700 anak divaksin agar sebelum Ramadhan selesai,”kata Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat Irjen Pol. Suntana, ditemui disela peninjuan vaksinasi di SDN Pajeleran 01, Cibinong, Rabu (12/01).

Mantan Kapolres Bogor tahun 2008 lalu itu menyebut, vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun ini dalam rangka persiapan pembelajaran tatap muka 100 persen. Makanya, sejak Selasa lalu vaksinasinya dikebut.

“Vaksinasi ini sekaligus untuk menciptakan kekebalan komunal atau herd immunity di tengah masyarakat ini Insya Allah, akhir Januari ini selesai,” jelas Suntana, didampingi Kapolres Bogor AKBP Iman Manudin, Dandim 0621/Kabupaten Bogor Letkol Kav.Gan Gan Rusgandara dan Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor Burhanudin.

Suntana menjelaskan, di Jawa Barat, vaksinasi anak sudah menembus angka 80 persen untuk vaksin dosis pertama, sedangkan dosis kedua sudah diangka 55 persen. “Tingginya persentase anak yang divaksin berkat dukungan para orang tua dan masyarakat,”jelasnya.

Sebagai informasi, total anak usia 6 sampai 11 tahun di Kabupaten Bogor yang menjadi target vaksinasi mencapai 553.605 anak. Data anak yang menjadi target vaksinasi itu diambil dari data pokok pendidian (Dapodik) Dinas Pendidikan dan data kependudukan dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

Vaksinasi anak ini kata Burhanudin, dilaksanakan digerai-gerai vaksinasi yang ada di setiap desa, serta fasilitas pendidikan. Penanggungjawab kelancaran kegiatan vaksinasi ada di tangan camat dan kepala desa.

“Surat edaran untuk percepatan vaksinasi anak sudah kita sebar ke 40 camat untuk kemudian ditindaklanjuti ketiap desa dan kelurahan. Pimpinan wilayah kita minta mempersiapkan langkah-langkah untuk kelancaran vaksinasi anak,” ujarnya menutupi.

Mochamad Yusuf