Siapkan Bekal untuk Ikut Vaksin
MUHAMMAD AMRI MAKKARUBA
at
Siapkan Bekal untuk Ikut Vaksin
POLEWALI RADAR SULBAR -- Antusias warga Polewali Mandar (Polman) untuk mengikuti vaksinasi Civid-19 sangat tinggi. Buktinya setiap pelaksanaan vaksinasi yang diadakan Satgas Covid-19 maupun TNI-Polri selalu ramai diikuti warga.
Seperti halnya yang dilakukan Kodim 1402 Polman bersama Rumkitban TNI AD Polman selalu membludak Rabu 24 November. Sejak pagi hingga sore hari terlihat antrian warga hingga rela membawa bekal makanan untuk menunggu giliran mendapatkan vaksinasi Covid-19.
"Kegiatan vaksinasi yang digelar Kodim 1402 Polman dan Rumkitban selalu ramai didatangi masyarakat merupakan bukti nyata kedekatan Babinsa selaku ujung tombak satuan territorial di wilayah binaan," ujar Pasi Pers Kodim 1402 Polman Kapten Inf Subarkah, Rabu 24 November.
Menurutnya, Babinsa tak bosan mengajak masyarakatnya untuk melaksanakan vaksin di makodim melalui komunikasi sosial yang dilakukan di wilayah binaan.
"Bahkan masyarakat yang berasal jauh dari kota rela membawa makanan sembari menunggu giliran untuk vaksin. Alhamdulillah hari ini antusias masyarakat yang ikut vaksin hingga sore mencapai 1000 dosis," terang Kapten Inf Subarkah.
Salah seorang warga Kecamatan Wonomulyo, Darsono mengaku legah setelah melaksanakan vaksin di Makodim meski harus menunggu antrian dan juga ternyata disiapkan kopi gratis di lokasi vaksin.
"Saya bersama kerabat dan tetangga ke sini menggunakan mobil pickup, Ada yang baru mau vaksin da nada juga yang sudah dosis kedua. Kita bersama keluarga dan tetangga sengaja ke Kodim untuk menerima suntikan vaksin. Bahkan kami membawa bekal dari rumah karena harus menunggu hingga sore baru bisa mendapatkan vaksin," ujar Darsono.
Sementara data dari Dinas Kesehatan Polman capaian vaksinasi Covid-19 hingga Senin 22 November baru 35, 84 persen atau 132.619 orang untuk dosis pertama dari sasaran 370.054. Sementara dosis kedua baru 19,05 persen atau 70.483 orang. Dinkes Polman terus mengenjot pencapaian vaksinasi dengan melibatkan 20 puskesmas dan dua rumah sakit serta melibatkan TNI-Polri. (mkb)