Terus Berupaya Kejar Target Vaksinasi, Pemkab Sleman Libatkan Perangkat hingga Tingkat RT

Radar Jogja File

 

SLEMAN, Radar Jogja - Pelan tapi pasti capaian vaksinasi lansia di Kabupaten Sleman menunjukkan tren positif. Dari sasaran 124.932 orang, vaksinasi dosis pertama telah tercapai 72,5 persen. Sedangkan dosis dua 61,9 persen.

Sekretaris Daerah Pemkab Sleman Harda Kiswaya apresiatif dengan tingginya kesadaran masyarakat untuk vaksinasi Covid-19. Dia berharap, herd immunity bisa segera tercipta. Sehingga tahun depan pemerintah bisa fokus menjalankan program pemulihan ekonomi. "Secara umum capaian vaksinasi dosis pertama sudah 88 persen. Sedangkan dosis dua 72,2 persen. Ini baik," ujarnya kemarin (11/11).

Harda menegaskan, pemerintah terus berupaya mengejar target vaksinasi supaya level pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Sleman terus turun. Saat ini PPKM Sleman masih level 2.

Pemerintah daerah melibatkan seluruh perangkat kalurahan, padukuhan, hingga RT/RW untuk aktif menyebarkan informasi pelaksanaan vaksinasi di wilayah masing-masing. Misalnya melalui broadcast via grup WhatsApp warga kampung. "Kami juga mendorong para ketua RT/RW agar aktif mengimbau warga untuk segera vaksinasi," ungkapnya.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Sleman Shavitri Nurmala Dewi menambahkan, percepatan vaksinasi lansia terjadi setelah layanannya dipusatkan di puskesmas. Hal ini demi mendekatkan sentra vaksinasi kepada lansia. Sehingga lebih mudah diakses. "Biasanya lansia diantar keluarganya. Ke puskesmas terdekat dari tempat tinggal mereka," ungkapnya.

Selain lansia, Pemkab Sleman terus mengejar percepatan vaksinasi untuk usia remaja 12-17 tahun. Dengan jumlah sasaran 98.285 orang.

Sejauh ini vaksinasi remaja baru tercapai 42,71 persen untuk dosis pertama dan 36,24 persen dosis dua. "Kami terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi hingga dosis lengkap. Dengan harapan akhir 2021 sudah seratus persen," ungkapnya.

Kendati demikian, Evi, sapaan akrabnya, menegaskan, vaksinasi bukan satu-satunya upaya mewujudkan herd immunity.

Vaksinasi memang telah terbukti bisa mencegah gejala berat infeksi Covid-19, namun penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat menjadi jurus utama mencegah penularan virus Corona. "Ingat cuci tangan, pakai masker, jauhi kerumunan, jaga jarak, dan hindari kerumunan," imbaunya.(yog)