Jamin Disiplin Prokes Sebelum Sekolah Tatap Muka

SELEKSI. Disdikbud Sulbar saat melakukan seleksi siswa berprestasi di Majene/ Radar Sulbar-Imran Jafar

 

MAMUJU, RADAR SULBAR — Pemprov Sulbar bakal segera menerapkan sekolah tatap muka bagi SMA, SMK dan SLB. Protokol Covid-19 pun jadi ketentuan khusus.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikud) Sulbar Gufran Darma mengaku, sebenarnya penerapan ini dimulai April. Namun diperlukan simulasi terlebih dahulu. Itu untuk memastikan sekolah tersebut disiplin protokol kesehatan.

Nantinya, hasil simulasi itu diteruskan ke pemerintah pusat. “Insya Allah, begitu simulasi ini selesai dan ada hasil reviuw dari Jakarta, akan saya laporkan ke Gubernur terkait sekolah-sekolah yang sudah siap buka,” jelasnya.

Disebutkan, sudah 169 unit SMA, SMK dan SLB Sulbar melewati simulasi itu. Sisa menunggu hasil. “Dari semua kabupaten, hampir semua telah memenuhi syarat,” ujar Gufran.

Lanjut Gufran, pihaknya sudah mempersiapkan kurikulum dan kalender pendidikan sesuai peraturan. Termasuk kesiapan guru-guru. Jelasnya, model pembelajaran tatap muka dilakukan secara terbatas. Seperti yang yang tertuang dalam SKB 4 Menteri, kapasitas kelas hanya bisa digunakan sebanyak 50 persen saja.

“Orang tua pun memiliki hak penuh untuk memilih apakah anak mereka bisa mengikuti pembelajaran tatap muka terbatas atau tetap belajar dari rumah, melalui daring online. Kuotanya tetap dari kementrian,” beber pria yang menyandang gelar profesor ini. (***)