5.000 Masker 3 Lapis Disebar di DIY

Pemimpin PT Askrindo (Persero) Jogja Azhari Nur Kusumo menyerahkan secara simbolis 5.000 masker Ketua Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah DIY Edy Setijono di Kantor Taman Wisata Candi Prambanan, Selasa (3/11).

 

SLEMAN- Untuk membantu penerapan protokol kesehatan (prokes) masyarakat sebanyak 5.000 masker akan disebar ke lima kabupaten/kota di wilayah DIY. Selain untuk mencegah penularan Covid-19, bantuan diberikan dengan harapan nantinya ekonomi dan pariwisata di DIY kembali bangkit.

Pemimpin PT Askrindo (Persero) Jogja Azhari Nur Kusumo menjelaskan masker yang dibagikan bukan sembarang masker. Masker yang disumbangkan merupakan masker berbahan kain tiga lapis yang direkomendasikan selama pandemi Covid-19. Selain mampu menangkal cairan (cipratan) pada masker ini terdapat filter penahan partikel. Ada juga lapisan kain katun yang nyaman digunakan untuk kulit.

Menurut Azhari, masker ini juga dapat dicuci dan dapat digunakan kembali oleh pemiliknya. Saat ini, katanya, banyak masker yang digunakan masyarakat yang tidak sesuai rekomendasi Satgas. Seperti masker scuba atau masker kain satu lapis. "Kami juga ingin mengedukasi masyarakat bagaimana menggunakan masker yang aman, baik dan benar," katanya kepada wartawan saat menyerahkan bantuan masker di Kantor Taman Wisata Candi Prambanan, Selasa (3/11).

Secara nasional, katanya, seluruh BUMN diminta pemerintah untuk ikut mendistribusikan 500.000 masker yang direkomendasikan oleh Satgas. Dari jumlah tersebut, Askrindo diberi tanggungjawab untuk membagikan sebanyak 10.000 masker di mana 5.000 masker disumbangkan ke wilayah DIY. Masker tersebut serahkan ke Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah DIY untuk didistribusikan kepada masyarakat.

"Nanti 5.000 masker akan dibagikan di lima kabupaten/kota di DIY. Sasarannya nanti adalah pusat-pusat keramaian seperti pasar, lokasi wiasata dan lainnya. Tujuannya untuk mencegah penularan covid-19 sehingga diharapkan ekonomi dan pariwisata di DIY kembali bangkit," kata Azhari

Ketua Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah DIY Edy Setijono mengatakan, bantuan masker ini akan didistribusikan di tempat-tempat kerumunan massa di 5 kabupaten/kota DIY. Hal itu untuk melindungi masyarakat tertular virus covid-19. Dalam pembagian masker ini, pihaknya tetap berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 DIY dan BPBD agar pembagian masker merata dan tidak tumpang tindih.

Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah DIY hingga September 2020 telah merealisasikan bantuan kepada masyarakat sebesar Rp 12,7 miliar. Selain sembako, bantuan diberikan dalam bentuk masker, APD, wastafel, ambulan, fasilitas rumah sakit dan lainnya. "Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah DIY ada 29 BUMN yang tergabung. Semuanya ikut berperan dalam menekan penularan Covid-19," katanya

 

Sumber : Harian Jogja, Edisi Rabu 4 November 2020, Halaman 6