tes Kompetensi maip secara daring selama pandemi Covid-19, Inovasi Layanan Berkualitas bagi ASN

Radar Jogja File

 

BERBAGAI terobosan baru telah dilakukan Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Sleman dalam rangka membangun aparatur sipil negara (ASN) yang berkualitas, bersih, dan kredibel. Di masa pandemi Covid-19, program dan kegiatan BKPP Sleman tetap berjalan efektif dan efisien. Bahkan membuahkan prestasi.

DI penghujung 2020 ini BKPP Sleman berhasil menyabet dua penghargaan sekaligus. Prestasi tersebut berkaitan dengan kinerja lembaga pemerintahan di lingkungan Pemkab Sleman. Untuk kategori Kinerja Perangkat Daerah, BKPP meraih terbaik II. Sedangkan kategori Tertib Arsip meraih juara I.

Penghargaan diserahkan oleh Bupati Sleman Sri Purnomo di Smart Room Dinas Komunikasi dan Informatika, Selasa (24/11). “Penilain kinerja setiap perangkat daerah secara terukur dengan indikator yang ditetapkan dalam Keputusan Bupati Nmor 13.11/Kep.KDH/A/2018 tentang Indikator Kinerja Perangkat Daerah,” jelas bupati.

Penilain kinerja 2020 merupakan hasil performa kinerja perangkat daerah pada 2019. Sementara evaluasi penyelenggaraan kearsipan menyasar 48 organisasi perangkat daerah. Dengan indikator penyelenggaraan kearsipan yang terdiri atas aspek organisasi, personalia, pelaksanaan pengelolaan arsip dinamis, prasarana dan sarana, serta pemasyarakat kearsipan.

Selain prestasi tersebut, beragam inovasi yang telah dilakukan BKPP Sleman, di antaranya, pelayanan terpadu satu pintu pensiun pegawai negeri sipil (PNS), pelayanan one stop service “Smart Mutasi Kepegawaian”, pelayanan kepangkatan responsif berbasis folder, Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG) berbasis web, absensi sidik jari terintegrasi, Counseling Corner, diklat satu pintu, dan mutasi antar daerah online yang selektif. “Mutasi antar instansi pemerintah dijalankan dengan SIGAP, yakni selektif, informatif, gratis, dan administratif prosedural,” jelas Kepala BKPP Sleman Priyo Handoyo.

Prinsip SIGAP merupakan kiat BKPP Sleman untuk mewujudkan pelayanan Mutasi Antar Instansi Pemerintah (MAIP) yang selektif, mudah, efektif, dan efisien.

Mulai Oktober 2020, BKPP menerapkan tes kompetensi secara daring dalam rangka mutasi PNS ke Pemkab Sleman. Tes diselenggarakan menggunakan aplikasi Google Meet. Hal ini sebagai upaya pencegahan persebaran Covid-19. Mengingat peserta tes dari berbagai daerah di Indonesia. Tes kompetensi dilaksanakan setiap Selasa. Sebagai salah satu prosedur dalam proses seleksi mutasi pegawai ke Pemkab Sleman. “Sebelum pandemi Covid-19, tes kompetensi MAIP dilaksanakan secara tatap muka. Peserta harus datang langsung di kantor BKPP Sleman,” jelas Kabid Mutasi, BKPP Sleman Wiyato Widodo.

Selain meminimalisasi persebaran Covid-19, tes kompetensi daring lebih menghemat waktu dan biaya (perjalanan) bagi para peserta. Proses pelayanan mutasi pegawai didukung juga dengan aplikasi MAIP.

Aplikasi ini memungkinkan PNS yang akan mutasi antar instansi pemerintah maupun admin (BKPP Sleman) untuk memantau setiap tahapan mutasinya secara online berbasis web.

Dengan aplikasi MAIP pengaturan jadwal tes dan pengurusan administrasi bisa lebih fleksibel. Aplikasi ini bisa diakses dengan komputer, laptop, tablet, maupun smartphone. (*/yog/gp)

 

Sumber : Harian Radar Jogja, Edisi Senin 14 Desember 2020, Halaman 4